ragam pakan alternatif ikan bawal yang mudah didapat



Mencari alternatif pakan ikan bawal murah, tanpa mengesampingkan kualitas dan kuantitas akan semakin jauh dari para petani, sejalan dengan melambungnya harga dasar semua bahan baku pakan, sementara para pembudidaya ikan nila harus berhadapan dengan biaya operasional pakan yang sangat besar yaitu sekitar 60-70% (Yanuartin, C. 2004), oleh karena itu upaya yang harus dilakukan adalah bagaimana mencarikan jalan keluarnya.

Hasil penelitian menunjukkan, bahwa bawal tergolong omnivora. Meskipun tergolong omnivora, ternyata pada masa kecilnya (larva), bawal lebih bersifat karnivora
Ikan bawal termasuk kelompok ikan pemakan segala jenis makanan (omnivore), pada masa benih memakan zooplankton dan setelah tumbuh lebih besar ikan bawal mulai berkelakuan sebagai ikan pemakan. Jasad-jasad air yang hidup didasar perairan (bentos) seperti larva chironomus, cacing oligochaeta, tubifex, dan berbagai jenis moluska. Larva ikan bawal ini mulai kehabisan kuning telor setelah berumur 2-4 hari. Ikan bawaljuga sangat responsive dengan pakan buatan dengan kadar protein 25-30%

Pakan memiliki peranan penting sebagai sumber energi untuk pemeliharaan tubuh, pertumbuhan dan perkembangbiakan
Ada beberapa factor yang harus diperhatikan agar ikan bawal bisa dipanen pada umur empat bulan sejak tebar bibit. Factor-faktor ersebut berhubungan dengan pakan ikan bawal, pemberian suplemen, pola pemberian pakan, pengontrolan, dan kebersihan air.

 JENIS PAKAN ALTERNATIF/TAMBahaN UNTUK IKAN bawal

Dalam usaha pembesaran, biasanya pembudidaya memberikan dua jenis pakan, yaitu makanan pokok berupa pelet ikan tipe FF999, 781-SP, 781-2, dan 781 serta pakan alternatif atau tambahan.
Pemberian pakan alternatif atau tambahan dilakukan pada benih ikan bawal yang berumur setelah 1 bulan dari larva. Pasalnya, kalau ikannya masih kecil belum mampu memakannya. Cara pemberiannya,  cukup disebarkan di atas permukaan kolam untuk dibiarkan dimakan oleh benih ikan bawal.
Pemberian pakan tambahan selain bertujuan untuk menghemat biaya pakan, juga untuk menggenjot pertumbuhan IKAN bawal.

Pakan tambahan tersebut bisa berupa

1.     Azzola

Azolla juga lebih efisien untuk alternatif pakan bawal

 dengan menggunakan tumbuhan Azolla sebagai pakan benih ikan nila, biaya pakan bisa ditekan hingga 20 %. FCR (feed convertion ratio/rasio konversi pakan) dengan lama pemeliharaan sekitar 120 hari dari ukuran benih 1 kg berisi 50 ekor nila bisa mencapai 0,9.

Jika tidak menggunakan tumbuhan Azolla dan murni hanya memakai pelet, FCR bisa mencapai 1,2. Ia menghitung jika menggunakan pakan pelet saja yang mengandung protein sekitar 30 % maka dibutuhkan biaya pakan saja sekitar Rp 11 ribu per kg ikan bawal.

Namun jika memanfaatkan tumbuhan Azolla biaya pakan bisa ditekan menjadi Rp 9 ribu per kg ikan bawal. Dengan harga jual ikan bawal ukuran konsumsi Rp 17 ribu per kg saat ini maka keuntungan bisa lebih besar lagi.

Jika untuk hitungan ikan bawal yang lebih besar ukurannya,penggunaan tumbuhan Azolla bisa menekan biaya pakan sekitar 25 – 30 %. Dengan rincian untuk 1 kg ikan bawal dibutuhkan pakan pelet 1 kg dan pakan tumbuhan Azolla 1 kg. Dari 1 kg benih nila berisi 70 ekor dan dipelihara selama 4-5 bulan bisa dipanen menjadi 4 ekor per kg dengan menekan biaya pakan sampai 30 %.

Dengan harga jual ikan bawal ukuran konsumsi yang ukur besar sekitar 20.000  per kg sementara HPP (harga pokok produksi) berada dikisaran Rp 11 ribu per kg sehingga di harapkan bisa meraup untung sekitar Rp 9 ribu per kg. dengan menggunakan pakan pelet dengan protein terendah 13 % dengan harga Rp 5.500 per kg sehingga bisa meningkatkan pendapatan.

2.ampas kelapa (serutan buah kelapa yang biasa sisa buat masak) untuk pakan ikan bawal

Untuk meningkatkan produksi hasil perikanan, perlu penyediaan pakan berkualitas, terutama pakan yang mengandung nutrisi dasar protein. Ampas kelapa adalah salah satu jenis limbah rumah tangga yang masih memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi terutama protein dan berpotensi untuk diolah menjadi bahan pembuatan pakan ikan bawal,pemberian ampas kelapa utuk ikan bawal dapat di campurkan waktu pembuatan pelet atau bisa di tebar secara langsung atau juaga bisa di fermentasikan terlebih dahulu.

3.daun daun/sayuran yang buat masak tentunya yang bertekstur lembut seperti kangkung,bayam,sawi atau juga kol tentunya dengan di cincang sesuai besar ikan bawal.
limbah sayuran yang tidak diolah terlebih dahulu sebelum penepungan mempunyai protein paling tinggi dan penggunaan tepung limbah sayuran tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan mutlak ikan bawal. Dengan demikian limbah sayuran dapat digunakan dalam pakan ikan bawal  sampai 20%

4. lorotan atau roti  yang sudah kadaluwarso dapat dimanfaatkan untuk pakan ikan bawal

memanfaatkan makanan sisa dan roti kadaluarsa. Makanan sisa merupakan sisa limbah rumah makan,rumah tangga yang tidak habis dimakan manusia.
Pemanfaatan limbah tersebut sangat menguntungkan bagi pembudidaya. Sekarung sisa makanan cukup untuk memberi makan satu kolam berisi benih ikan bawal ukuran 40 ekor per kg selama dua tiga hari, tergantung kondisi fisik pakan. pemberian pakan berupa lorotan dan roti kadaluarsa untuk ikan semacam bawal mulai marak pada beberapa tahun terakhir. Lorotan adalah sisa makanan restoran atau warung makan. Harga nasi lorotan saat ini Rp500 per kg. Para pembudidaya tersebut memperoleh lorotan sekaligus roti bekas dari pengepul. Campuran lorotan dan roti kadaluarsa dijual Rp50.000 per karung isi 50 kg.

Hanya saja syarat mutlak penggunaan campuran lorotan ini adalah kolam dengan air mengalir. Jika air tidak mengalir ikan bawal bisa mati semua. Ini disebabkan karena adanya lapisan minyak yang timbul dari lorotan. Bila air kolam mengalir, lapisan minyak ini akan hilang dari permukaan air. Apabila air menggenang, minyak bisa saja menyangkut di insang sehingga ikan bawal mati.

Pemberian pakan ikan bawal dilakukan dua kali sehari, pukul 09.00—10.00 dan 14.00—15.00. Pemberian pakan saat cuaca relatif panas ini bertujuan agar si ikan bawal aktif bergerak karena suhu airnya telah hangat. Keaktifan gerak ini menyebabkan nafsu makan akan meningkat. Karena itu kolam sebaiknya tidak terhalang dari sinar matahari.

PEMBERIAN SUPLEMEN.

Sama seperti pada usaha pembenihan, usaha pembesaran ikan bawal juga memerlukan suplemen untuk meningkatkan selera makan ikan bawal. Suplemen yang digunakan berupa gula, susu, atau madu yang dicampurkan dengan pelet. Takarannya, sama dengan suplemen yang diberikan pada pakan benih, yaitu 1 sdm gula, 1 sdm madu, atau susu kental manis untuk 1 kg pelet.
Untuk satu kali masa produksi ikan bawal konsumsi dari 10.000 ekor benih yang setara 1 ton ikan bawal, susu yang terpakai hanya dua kaleng. Sementara itu, madu sebanyak 1 botol dan gula pasir hanya butuh 1,5kg. pemberian suplemen harus diselang-seling, kadang diberi kadang tidak.tergantung pada Anda. Jika Anda ingin cepat, siplemen harus diberikan setiap hari.

 POLA PEMBERIAN PAKAN

Pada dasarnya pola pemberian pakan untuk usaha pembesaran ikan bawal sama dengan pola pemberian pakan pada usaha pem benih an. Namun, jenis pakan dan porsinya yang berubah karena disesuaikan dengan tingkat pertumbuhan ikan bawal. Makin besar ikan bawal, makin banyak pakan yang dibutuhkan. Umumnya ikan bawal cukup diberi makan 3-4 kali sehari, yakni pada pagi (0.00-09.00), sore (16.00-17.00), dan malam hari (20.00-22.00).

 JUMLAH PAKAN YANG DIBERIKAN

Tidak ada petunjuk yang jelas mengenai berapa banyak makanan yang harus diberikan untuk seekor ikan bawal dalam satu hari. Namun, pakan yang diberikan tidak boleh kurang dari  5% berat tubuh ikan. Bila kita bicara pembesaran ikan bawal, semakin sering diberi makan, secara logika ikan  bawal akan semakin cepat besar. Artinya pemberian pakan harus sesering mungkin, tetapi jangan berlebihan. Pemberian pakan yang terlalu sering berisiko terhadap kecepatan keruhnya air. Akibatnya, kolam harus sering dikuras dengan mengganti sebagian air. Namun, jika sumber air berasal dari saluran irigasi yang dialirkan melalui pipa ke dalam kolam terpal, airnya tidak perlu diganti hingga panen.

 PENGONTROLAN

Pengontrolan dalam usaha pembesaran ikan bawal sama fungsinya dengan pengontrolan yang dilakukan dalam usaha pem benih an, yaitu untuk memastikan apakah usaha pembesaran ikan bawal yang kita lakukan berjalan sesuai dengan rencana atau tidak. Ada kendala dan masalah atau tidak. Jika ada masalah, baik itu menyangkut ikan, pakan, air, dan kolam, tindakan apa yang harus kita lakukan untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Pengontrolan bersifat wajib (tentunya setelah berdo’a memohon agar di mudahka dan dilancarkan oleh Allah subhanahuwata’ala) jika kita menginginkan usaha yang sukses. Jangan berharap untung besar, jika ikan bawal kekurangan pakan, airnya kotor, atau kolam bocor. Ketekunan Anda sangat dibutuhkan dalam usaha budidaya ini.

 PENGURASAN KOLAM

Pengurasan tidak perlu dilakukan setiap hari, cukup setiap 3-5 hari sekali hingga waktu panen, karena secara fisik ikan bawal  sudah kuat dan mempunyai daya tahan yang tinggi. Tahapan kerja dalam pengurasan kolam pembesaran sama halnya dengan tahapan pengurasan kolam pada usaha pem benih an.

 dengan pakan alternatif murah tetapi hasilnya tidak murahan serta bisa menggunakan pakan organik dari bahan yang biasa saja tetapi hasilnya luar biasa. Namun, bukan berarti tidak ada kelemahan pada cara organik ini, tetap ada kendala dan kesulitan yang akan kita hadapi. Karena kondisi lingkungan yang berbeda belum tentu keberhasilan yang kita dapat akan sama. Contohnya ketersediaan air alami dan intensitas cahaya matahari yang menyinari kolam. Oleh karena itu kita sesuaikan dengan kemampuan kita dan jika bisa kita mungkin akan menemukan cara yang berbeda sehingga kelemahan dan kendala yang kita hadapi dapat kita minimalisir. Banyak - banyaklah belajar dan bertanya pada pakar maupun peternak ikan bawal yang sudah berpengalaman sebelumnya. Tidak ada salahnya kita mengikuti seminar yang biasanya diadakan didaerah setempat. Karena bisnis ikan bawal ini tidak akan ada habisnya, masih banyak peternak yang kesulitan memenuhi permintaan pasar ikan bawal yang membludak

Demikian berbagai macam pakan alternatif untuk pakan ikan nila,semoga bermanfaat

berbagai pakan alternatif ikan bawal selain pelet


berbagai macam pakan alternatif ikan bawal selain pelet yang dapat di manfaatkan dari limbah di sekitar.
Pakan alternatif Adalah solusi praktis dimana kegagalan terbesar dalam budidaya ikan adalah karena serapan biaya  pakan pabrikan saat ini sudah tidak sesuai dengan harga  jual ikan ditingkat peternak.
Banyak ragam pakan alaternatif dalam budidaya pembesaran yang ‘’cukup’ membantu peternak untu meminimalisir biaya pakan.
Pakan merupakan komponen biaya terbesar dalam budidaya semua jenis  ikan antaranya lele gurami bawal nila ikan mas ikan patin dan ikan graskap. Ada banyak sekali merek dan ragam pakan di pasaran. Pakan ikan  yang baik adalah pakan yang menawarkan Food Convertion Ratio (FCR) lebih kecil dari satu. FCR adalah rasio jumlah pakan berbanding bertumbuhan daging. Semakin kecil nilai FCR, semakin baik kualitas pakan. Untuk mencapai hasil maksimal dengan biaya yang minimal, terapkan pemberian pakan utama dan pakan tambahan secara berimbang. Bila pakan pabrik terasa mahal, silahkan coba menggunakan pakan alternatif.

Pakan alternatif untuk ikan

Pakan yang baik harus mengandung nutrisi yang diperlukan oleh ikan . Sebagai ikan karnivora, pakan ikan harus banyak mengandung protein hewani. Secara umum kandungan nutrisi yang dibutuhkan ikan  adalah protein (minimal 30%), lemak (4-16%), karbohidrat (15-20%), vitamin dan mineral. Berbagai pelet yang dijual dipasaran rata-rata sudah dilengkapi dengan keterangan kandungan nutrisi. Apabila pakan dirasa terlalu mahal kita juga bisa membuat pakan alternatif.

Pakan harus diberikan sesuai dengan kebutuhan. Secara umum setiap harinya ikan memerlukan pakan 3-6% dari bobot tubuhnya. Cara pemberiannya berdasarkan bobot ikan setiap 10 hari. Misalnya, ikan dengan bobot 50 gram memerlukan pakan sebanyak 2,5 gram (5% bobot tubuh) per ekor. Kemudian setiap 10 hari ambil samplingnya, lalu timbang dan sesuaikan lagi jumlah pakan yang diberikan. Dua minggu menjelang panen, persentase pemberian pakan dikurangi menjadi 3% dari bobot tubuh.
Dibawah ini kami memperkenalkan  beberapa pakan alternatif yang bisa dibuat sendiri, dicari dialam bebas atau dibuat dengan cara yang mudah dengan  menggunakan alat-alat yang sederhana dan prakiraan persentase jumlah pakan yang bisa diperoleh.
Methoda Pemberian pakan dibawah ini adalah hasil penelusuran penulis di  : Medan, bondowoso, tanjung pinang, bandung, bekasi, kerawang, pekalongan, jember, sukabumi, tangerang, banyuwangi, gresik, banjarmasin, palu dan gorontalo.

Tujuan pokok pembuatan pakan alternatif untuk ikan mengingat :
Harga pakan pabrikan yang mahal
Harga ikan sangat murah ditingkat peternak

Mengenal berbagai Pakan Alternatif
-Ikan rucah
-lemuru
-tongkol
- Bekicot/keong
- Cacing lubricuus
- Belalang
- Belatung/maggot
- Limbah ikan dipasar
- Ulat
- Usus ayam
- Fermentasi azola
- Sosis/nugget
- Kroto
- Limbah restoran

Banyak lagi makanan alternatif untuk ikan yang bisa kita buat tapi jangan berikan ikan yang sudah diawetkan seperti  ikan asin yang  mengandung formalin. Dan untuk pakan tertentudan jenis ikan syarat mutlak penggunaan campuran lorotan/limbah restoran ini adalah kolam dengan air mengalir. Jika air tidak mengalir ikan nila bisa mati semua. Ini disebabkan karena adanya lapisan minyak yang timbul dari lorotan. Bila air kolam mengalir, lapisan minyak ini akan hilang dari permukaan air. Apabila air menggenang, minyak bisa saja menyangkut di insang sehingga ikan mati.
Tentu saja pakan alternatif ini bukan variabel utama untuk sukses berbudidaya ikan.
Bahan makanan alternatif ikan tersebut bisa kita cari di lingkungan sekitar dengan memilih mana yang mudah di dapat cocok untuk ikan yang di budidayakan.
Demikian pembahasan tentang altenatif pakan ikan selain pelet semoga  dapat menjadikan inspirasi buat kita untuk memanfaatkan limbah di sekitar kita untuk pakan alternatif ikan lele ikan gurami ikan nila ikan patin ikan bawal ikan koan sehingga pem budidaya benih dapat untung lebih banyak

Semoga bermanfaat

cara fermentasi ampas kelapa untuk pakan alternatif ikan bawal


cara fermentasi limbah ampas kelapa untuk pakan alternatif ikan bawal.

Ampas kelapa merupakan limbah industri atau limbah rumah tangga yang sangat potensial untuk digunakan sebagai bahan pakan ikan, karena ampas kelapa masih mudah didapatkan dari sisa pembuatan minyak kelapa tradisional dan limbah pembuatan virgin coconut oil (VCO).

Kelapa biasanya dimanfaatkan untuk membuat santan sebagai bumbu penyedap makanan. Ampas dari santan tersebut biasanya langsung dibuang, karena dianggap tidak memiliki manfaat lagi. Ampas kelapa yang dianggap sampah ini, ternyata masih memiliki banyak manfaat untuk makanan ikan.

Ampas Kelapa untuk Pakan Ikan bawal

Ampas Kelapa untuk Pakan Ikan Pertumbuhan ikan bawal meningkat setelah diberi pakan dengan penambahan ampas kelapa terfermentasi. Konsentrasi penambahan ampas kelapa pada pakan yang optimal untuk pertumbuhan dan kadar protein ikan bawal sebesar 25%. Namun perlu adanya perbaikan komposisi nutrisi pada pakan agar pertumbuhan dan protein daging meningkat.

KELAPA (Cocos nucifera) termasuk jenis tanaman palma dengan ukuran buah cukup besar. Hampir semua bagian tanaman ini dapat dimanfaatkan manusia untuk berbagai kepentingan. Bahkan limbah berupa ampas pun masih bisa dimanfaatkan, misalnya sebagai pakan ikan bawal.


PENGARUH PENAMBAHAN AMPAS KELAPA HASIL FERMENTASI ASPERGILLUS ORYZAE DALAM PAKAN KOMERSIAL TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN NILA (OREOCHROMIS NILOTICUS LINN.)

Ikan bawal merupakan salah satu jenis ikan yang potensial sebagai sumber protein hewani. Untuk meningkatkan produksi hasil perikanan, perlu penyediaan pakan berkualitas, terutama pakan yang mengandung nutrisi dasar protein. Ampas kelapa adalah salah satu jenis limbah rumah tangga yang masih memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi terutama protein dan berpotensi untuk diolah menjadi bahan pembuatan pakan ikan bawal.

 Pengolahan awal ampas kelapa melalui proses fermentasi dengan Aspergillus oryzae, sehingga melalui proses fermentasi ini diharapkan dapat meningkatkan daya cerna proteinnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan ampas kelapa yang sudah difermentasi sebagai campuran dalam pakan terhadap kadar protein dan pertumbuhan ikan bawal.

Pemanfaatan ampas kelapa sebagai pakan bawal ini bisa membantu meringankan beban pembudidaya ikan yang mulai kelabakan dengan harga pakan pabrikan yang terus melambung. Ampas kelapa biasanya tak diperjualbelikan. Kita bisa mendapatkannya di tempat-tempat penghasil makanan berbahan dasar kelapa.
Pertumbuhan ikan nila meningkat setelah diberi pakan dengan penambahan ampas kelapa terfermentasi.

 Konsentrasi penambahan ampas kelapa pada pakan yang optimal untuk pertumbuhan dan kadar protein ikan  bawal sebesar 25%. Namun perlu adanya perbaikan komposisi nutrisi pada pakan agar pertumbuhan dan protein daging meningkat
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ampas kelapa yang difermentasi menggunakan Bacillus subtilis (P1), Trichoderma viride (P2), dan EM4 (P3) menghasilkan peningkatan protein kasar yang berbeda nyata.

CARA FERMENTASI AMPAS KELAPA

1.pelet murah
2.ampas kelapa
3.tepung kanji
Dalam pemanfaatan ini, ampas kelapa cukup dicampur ke dalam pelet. Caranya, ampas dikeringkan selama 4-5 hari di tempat terbuka. Setelah kering dihaluskan. Pelet juga dihaluskan dengan blender. Campurkan keduanya, ditambah tepung kanji dan air secukupnya. Jadilah pelet baru yang harganya jauh lebih murah.

Atau juga bisa fermentasi seperti halnya ampas tahu untuk pakan ikan
Bahan :

1. Ampas kelapa 25 kg
2. Ragi tape 5 -7 butir  atau Ragi tempe 2-3 lembar
3. Mineral B12 atau mineral feed supplement A Medion 0,5 kg

Pembuatan :

1. Ampas kelapa di peras kadar airnya hingga akas pero saat di kepal sudah tidak keluar air lagi, lalu masukkan dalam kukusan , masak 30 menit  sejak air mendidih lalu dinginkan, hamparkan ke lantai.
atau ampas kelapa di kocori air panas 2 liter tiap 25 kg ampas kelapa,lalu tutup rapat biarkan 10-15 menit lalu ampas kelapa di peras kembali.Hasil terbaik tetap yang di kukus…….

2. Ampas kelapa hangat tipiskan sebar merata , sebarkan mineral dan ragi tape lalu aduk adukmerata ,baru masukkan dalam plastic drum atau ember peram 2-3 hari hingga keluar bau wangi, proses fermentasi selesai.,Jika tidak di keringkan, tetap simpan dalam drum ambil sedikit sedikit untuk di berikan ke ikan, ini bertahan hingga 1 minggu asal kedap udara. Atau setelah di peram selesei ampas tahu di keringkan atau di oven hingga bisa di simpan 2 bulan

Kandungannya

Lemak kasar 23,36
Serat makanan 5,72
Serat kasar 14,97
Kadar abu 3,04
Kecernaan bahan kering in vitro 78,99
Kecernaan bahan organik in vitro 98,19


Setiap pembudidaya bisa menggunakan bahan-bahan ini dengan komposisi tertentu, sesuai dengan kandungan gizi yang diinginkan. Pasalnya, kebutuhan gizi bagi ikan berbeda-beda menurut umurnya.

Demikian cara fermentasi ampas kelapa untuk pakan ikan bawal.

Semoga bermanfaat

budidaya azolla untuk pakan ikan bawal

 cara budidaya tanaman azolla untuk pakan alternatif ikan bawal
Azolla (Azolla pinata) adalah satu-satunya genus paku air yang mengapung dari suku Azollaceae. Biasanya dia akan bersimbiosis dengan bakteri biru-hijau bernama Anabaena Azollae, yang kemudian mengikat nitrogen langsung dari udara (http://www.batan.go.id, 2012).

Tanaman paku air atau bahasa Latin Azolla microphylla mungkin belum terlalu akrab di telinga masyarakat awam. Tetapi ternyata tanaman yang merupakan genus suku Azollaceae ini memiliki cukup banyak manfaat, terutama di sektor peternakan dan pertanian untuk pakan ikan dan unggas serta pupuk.

kandungan gizi Azolla cukup menjanjikan. Kandungan protein misalnya, mencapai 31,25 persen, lemak 7,5 persen, karbohidrat 6,5 persen, gula terlarut 3,5 56persen dan serat kasar 13 persen. lebih tinggi jika dibandingkan dengan konsentrat dedak, jagung, dan beras pecah.

 Berdasarkan pengalaman di lapangan, dalam keadaan segar Azolla bisa diberikan untuk pakan ikan gurami,graskap, tawes, nila dan karper lele ikan mas bawal serta patin. Itulah sebabnya mengapa Azolla Sp. begitu potensial sebagai pupuk hijau dan memberikan hasil panen yang tinggi. Karena itu, tanaman paku azzola ini juga juga ada pasarnya atau laku di jual.

 prospek azzola atau budidaya paku air sangat menjanjikan. Pasalnya, untuk merawat tanaman ini bisa dibilang tidak mengeluarkan biaya apapun. Padahal,tanaman azzola ini bisa membantu mengurangi biaya pakan hingga 50% dalam budidaya ikan nila lele gurami patin graskap ikan mas dan patin serta ikan bawal.


Azolla sudah berabad-abad digunakan di Cina dan Vietnam sebagai pupuk bagi padi sawah. Menurut Efendi (2012), Kemampuan Azolla untuk menyuburkan tanaman sebenarnya sudah diketahui sejak lama. Orang-orang China dan Vietnam sudah sejak abad 15 dan 17 sudah memanfaatkan Azolla untuk pupuk tanaman. Bahkan di Vietnam dan India, Azolla ini memang sengaja dikembangbiakan dan dibudidaya kan untuk kemudian diper jual beli kan karena bisa dipakai untuk menjadi pupuk tanaman dan pakan ternak. Meskipun demikian, seiring dengan perkembangan pupuk hijau, penggunaan azolla ini kini lebih banyak dimanfaatkan untuk budidaya per ikan an. Dengan adanya mindazbesi yang menggabungkan mina padi dengan azolla,


Azolla yang kadang disebut dengan “ganggeng”, "mata lele", "mata air" sangat mudah ditemukan disawah pada saat bulan pertama penanaman padi (Efendi, 2012).  Dijelaskan lebih lanjut bahwa kini Azolla telah tersebar di penjuru bumi.  Azolla tumbuh secara alami di Asia, Amerika, dan Eropa. Menurut http://www.batan.go.id (2012) Azolla mempunyai beberapa spesies, antara lain: Azolla caroliniana, Azolla filiculoides, Azolla mexicana, Azolla microphylla, Azolla nilotica, Azolla pinnata var. pinnata, Azolla pinnata var. imbricata, Azolla rubra.

            Azolla dapat tumbuh dengan baik pada temperatur rata-rata 15-30 OC. Temperatur optimum kira-kira 25 OC untuk Azolla filiculoides, A rubra dan A japonica. Sedangkan emperature di bawah 10 OC pertumbuhan Azolla kurang baik Azolla dapat beradaptasi di atas emperature –5 OC.

            Sinar matahari sama halnya dengan tumbuhan hijau lainnya, Azolla juga butuh sinar matahari sebagai fotosintesis dan nitrogenase. Dimana Azolla yang tumbuh di daerah yang kekurangan sinar matahari akan kurang baik pertumbuhannya. Sedangkan apabila mendapat sinar matahari yang kuat juga kurang baik  Azolla akan menjadi warna merah dan warna merah kecoklatan atau mati. Sedangkan pada musim panas dan dingin Azolla akan menjadi warna merah atau merah kecoklatan.
 Untuk menghindari hal tersebut diatas kita harus menggunakan naungan agar tumbuhan Azolla dapat tumbuh dengan subur sehingga Azolla akan menjadi hijau. Azolla dapat tumbuh dengan baik pada keadaan air atau tanah sedikit asam dengan pH 4. Sedangkan pada kebutuhan mineral Azolla dapat menyerap nutrisi dari air pada saat Azolla mengapung di air. Sebab phospor yang ditebar dari tanah terurai secara perlahan-lahan oleh air. Tapi populasi azolla yang mengapung di atas air kurang baik menyerap atau mengambil phospor tersebut. Penerapan pupuk phospor akan lebih baik dan efektif untuk meningkatkan pertumbuhan  apabila di semprotkan di atas pertumbuhan Azolla. (Khan, 1988).
 
Cara lain adalah dengan menanam Azolla secara khusus di kolam.

Tempat budidaya Azolla cukup menggunakan wadah kotak plastik, box kayu, atau kolam terpal buatan sendiri, yang penting tidak mudah lapuk (http://dkwek.com, 2012).  Dijelaskan lebih lanjut bahwa jika punya lahan, budidaya Azolla bisa menggunakan kolam tanah. Bagi yang menggunakan kolam non-tanah, sebaiknya dibuatkan water level untuk kontrol air. Hal ini sangat berguna ketika musim hujan karena air di dalam kolam akan penuh. Dengan adanya kontrol air, air akan keluar secara otomatis jika melewati batas level ketinggian. Caranya cukup buat saja lubang dua atau tiga buah di dinding kolam.

Media dapat menggunakan bak plastik, kolam, terpal, dan tempat lain yang tidak ada ikan  berukuran besar, jika ada ikan kecil (guppy,cere) tidak begitu bermasalah, justru bermanfaat agar tidak menjadi perkembang biakan jentik nyamuk. Lakukan penyemprotan stok setiap tiga bulan sekali menggunakan pupuk P ( 1 sendok makan SP-36 per 1 liter air). Sebaiknya Sp-36 ditumbuk halus agar mudah larut dalam air. indukan ini digunakan untuk bibit yang akan ditanam di lahan yang lebih besar. Bisa juga dilakukan dengan kurasan air kolam ikan yang tercampur kotoran ikan.

PERSIAPAN TEMPAT BUDIDAYA AZOLLA :

Perlakuan pertama saat barang tiba(dari paketan,jika membelinya dari jarak yang jauh dari tempat budidaya)) letakkan azolla microphylla ditempat teduh(dalam bak/wadah berair + pupuk kandang) selama 2 hari atau lebih, sampai Azolla microphylla terlihat segar, baru dipindah ke tempat yang terkena matahari atau kolam.

Tempat terbaik untuk budidaya adalah KOLAM TANAH, bila tidak memakai kolam tanah, tambahkan tanah dalam tempat itu (karena azolla suka media yg berlumpur),campurkan tanah dengan pupuk kandang(kotoran kambing, kotoran ayam, atau yang lainnya) kedalam kolam, baik menggunakan kolam terpal ataupun kolam tanah.

langkah selanjutnya , isi kolam dengan air minimal 5 cm (dari permukaan media pupuk) maksimal 20 cm, jangan terlalu tinggi air dalam kolam akan lebih baik jika akar azolla dapat menjangkau media. dan yang tak kalah penting adalah SINAR MATAHARI, semakin lama mendapat sinar matahari semakin baik.

  Sebagai habitat asli tanaman rawa atau sawah, budidaya Azolla Microphylla tidak sulit. Kunci utama mengembangkan tanaman ini adalah membuat media tanam menyerupai habitat aslinya.
 tanaman ini bisa dikembangkan di kolam terpal yang diberi lumpur ataupun kolam tanah.Untuk menghasilkan Azolla yang maksimal, baiknya tanah yang akan dimasukkan dalam kolam dicampur dengan pupuk kandang kering. Komposisi campurannya, 70% tanah dan 30% pupuk kandang.

Selanjutnya, campuran tanah dan pupuk kandang dimasukkan ke dalam  kolam secara merata dengan ketebalan sekitar 5 centimeter (cm). Setelah itu isi kolam dengan air secukupnya. Setelah kolam siap baru dilakukan penebaran bibit.
Saat penggunaan pupuk kandang pada media, PERHATIKAN BAU AIR. apabila air menjadi BAU, berarti pupUk belum terfermentasi sempurna, JANGAN DIPAKAI !! azolla bisa MATI.

Untuk kolam berukuran 2 x 3 meter, bisa diisi bibit sebanyak 1 kilogram. Biasanya bibit ini bersifat basah, sehingga harus segera ditebar.  Supaya Azolla bisa tumbuh maksimal, perhatikan ketinggian air di dalam kolam. Ketinggian air di dalam kolam cukup antara 10 cm - 15 cm dari lumpur.

Semakin dekat jarak air dengan lumpur akan semakin baik karena akan mempercepat perkembangan tanaman. Yang harus diperhatikan juga adalah posisi kolam. Sebaiknya jangan tempatkan kolam di bawah sinar matahari langsung karena akan merusak warna daun,warnanya bisa kecoklatan, sebaiknya diberi paranet .

Namun demikian, kolam juga tidak bisa dibuat di ruang tertutup karena azolla membutuhkan nitrogen dan berfotosintesis.tanaman ini dapat dipanen bila sudah memenuhi seluruh kolam dengan membentuk tiga lapis tanaman.
Setiap hari tanaman ini dapat tumbuh 30% dari jumlah bibit yang disebar. Sehingga dalam waktu lima sampai tujuh hari Azolla sudah dapat dipanen.  Untuk memanen tanaman ini baiknya dalam satu kolam diambil secukupnya dan sesuai kebutuhan.Tujuannya, agar petani tidak perlu membeli bibit baru dan tanaman dapat terus berkembang. Untuk pemeliharaan, dapat menambahkan pupuk kandang kering atau pupuk kompos bila pertumbuhan Azolla sudah kurang maksimal dan lambat.

POPULASI TUMBUHAN AZZOLA

pada umumnya biomassa Azolla maksimum tercapai setelah 14 –28 hari setelah inokulasi. Dari hasil penelitian Batan diketahui bahwa dengan menginokulasikan 200 g Azolla segar per m2 maka setelah 3 minggu, Azolla tersebut akan menutupi seluruh permukaan lahan tempat Azolla tersebut ditumbuhkan. Dalam keadaan ini dapat dihasilkan 30 – 45 kg.
 Ditemukan juga bahwa Azolla tumbuh kembang lebih baik pada musim penghujan daripada musim kemarau.



Budidaya ini bersifat subyektif, bisa jadibudidaya yang dihasilkan akan berbeda ditiap daerah.
Semoga bermanfaat.
##fery sumanto

hikmah

Hikmah 1

Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan,maka Allah akan menggantinya & Dia-lah pemberi rezeki yang sebaik baiknya(Q.S:34:39)

Sahabatku..jangan pernah ragu sedikitpun rezeki yang dikaruniakan Allah,selama ini saja kita kikir namun Allah tetap memberi rizki kepada kita apalagi kita gemar sedekah,niscaya pasti akan terjamin hidup kita

 

Hikmah 2

Dan barang siapa berpaling dari peringatan-Ku maka baginya penghidupan yang sempit(Q.S.20:124) sahabatku..dosa-dosalah yang menyempitkan hati, mari perbaiki diri dan memohon ampun atas dosa-dosa kita kepada Allah

 

Hikmah 3

jika engkau berbuat baik,berarti berbuat baik untuk dirimu sendiri dan jika engkau berbuat buruk maka perbuatan burukmu itu untuk dirimu sendiri(Q.S.17:7) tiada yang tertukar atau meleset jangan pernah salahkan keadaan atau orang lain karena semua perbuatan kita pasti kembali kepada diri kita sendiri

hikmah 4

 

Apabila telah ditunaikan sholat,maka bertebaranlah kamu dimuka bumi dan carilah karunia Allah dan ingatlah allah banyak-banyak agar kamu beruntung (Q.S.62:10)

Sahabatku..karunia Allah tak hanya berbentuk uang,bisa ilmu,hikmah,kesehatan,silaturahmi,kekuatan iman dan lain-lain. Insyaallah semua jadi ibadah

 

hubungi kami

admin : fery sumanto

info:
telp. 081328030055
whats app: 0813-2803-0055
0821-3566-2249

alamat: pelelemsewu rt 03 panggungharjo sewon bantul jogjakarta indonesia

Popular Posts

Translate

Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.