Home »
BUDIDAYA BENIH BAWAL
» berbagai pakan alternatif ikan bawal selain pelet
berbagai pakan alternatif ikan bawal selain pelet
Posted by abataforkids.com
Posted on 00.25
with No comments
berbagai macam pakan alternatif ikan bawal selain pelet yang dapat di manfaatkan dari limbah di sekitar.
Pakan alternatif
Adalah solusi praktis dimana kegagalan terbesar dalam budidaya ikan adalah
karena serapan biaya pakan pabrikan saat
ini sudah tidak sesuai dengan harga jual
ikan ditingkat peternak.
Banyak ragam pakan
alaternatif dalam budidaya pembesaran yang ‘’cukup’ membantu peternak untu
meminimalisir biaya pakan.
Pakan merupakan
komponen biaya terbesar dalam budidaya semua jenis ikan antaranya lele gurami bawal nila ikan mas
ikan patin dan ikan graskap. Ada banyak sekali merek dan ragam pakan di
pasaran. Pakan ikan yang baik adalah
pakan yang menawarkan Food Convertion Ratio (FCR) lebih kecil dari satu. FCR
adalah rasio jumlah pakan berbanding bertumbuhan daging. Semakin kecil nilai
FCR, semakin baik kualitas pakan. Untuk mencapai hasil maksimal dengan biaya
yang minimal, terapkan pemberian pakan utama dan pakan tambahan secara
berimbang. Bila pakan pabrik terasa mahal, silahkan coba menggunakan pakan
alternatif.
Pakan alternatif
untuk ikan
Pakan yang baik
harus mengandung nutrisi yang diperlukan oleh ikan . Sebagai ikan karnivora,
pakan ikan harus banyak mengandung protein hewani. Secara umum kandungan nutrisi
yang dibutuhkan ikan adalah protein
(minimal 30%), lemak (4-16%), karbohidrat (15-20%), vitamin dan mineral.
Berbagai pelet yang dijual dipasaran rata-rata sudah dilengkapi dengan
keterangan kandungan nutrisi. Apabila pakan dirasa terlalu mahal kita juga bisa
membuat pakan alternatif.
Pakan harus
diberikan sesuai dengan kebutuhan. Secara umum setiap harinya ikan memerlukan
pakan 3-6% dari bobot tubuhnya. Cara pemberiannya berdasarkan bobot ikan setiap
10 hari. Misalnya, ikan dengan bobot 50 gram memerlukan pakan sebanyak 2,5 gram
(5% bobot tubuh) per ekor. Kemudian setiap 10 hari ambil samplingnya, lalu
timbang dan sesuaikan lagi jumlah pakan yang diberikan. Dua minggu menjelang
panen, persentase pemberian pakan dikurangi menjadi 3% dari bobot tubuh.
Dibawah ini kami
memperkenalkan beberapa pakan alternatif
yang bisa dibuat sendiri, dicari dialam bebas atau dibuat dengan cara yang mudah
dengan menggunakan alat-alat yang
sederhana dan prakiraan persentase jumlah pakan yang bisa diperoleh.
Methoda Pemberian
pakan dibawah ini adalah hasil penelusuran penulis di : Medan, bondowoso, tanjung pinang, bandung,
bekasi, kerawang, pekalongan, jember, sukabumi, tangerang, banyuwangi, gresik,
banjarmasin, palu dan gorontalo.
Tujuan pokok
pembuatan pakan alternatif untuk ikan mengingat :
Harga pakan
pabrikan yang mahal
Harga ikan sangat
murah ditingkat peternak
Mengenal berbagai Pakan Alternatif
-Ikan rucah
-lemuru
-tongkol
- Bekicot/keong
- Cacing lubricuus
- Belalang
- Belatung/maggot
- Limbah ikan
dipasar
- Ulat
- Usus ayam
- Fermentasi azola
- Sosis/nugget
- Kroto
- Limbah restoran
Banyak lagi
makanan alternatif untuk ikan yang bisa kita buat tapi jangan berikan ikan yang
sudah diawetkan seperti ikan asin
yang mengandung formalin. Dan untuk
pakan tertentudan jenis ikan syarat mutlak penggunaan campuran lorotan/limbah
restoran ini adalah kolam dengan air mengalir. Jika air tidak mengalir ikan nila
bisa mati semua. Ini disebabkan karena adanya lapisan minyak yang timbul dari
lorotan. Bila air kolam mengalir, lapisan minyak ini akan hilang dari permukaan
air. Apabila air menggenang, minyak bisa saja menyangkut di insang sehingga
ikan mati.
Tentu saja pakan
alternatif ini bukan variabel utama untuk sukses berbudidaya ikan.
Bahan makanan
alternatif ikan tersebut bisa kita cari di lingkungan sekitar dengan memilih
mana yang mudah di dapat cocok untuk ikan yang di budidayakan.
Demikian
pembahasan tentang altenatif pakan ikan selain pelet semoga dapat menjadikan inspirasi buat kita untuk
memanfaatkan limbah di sekitar kita untuk pakan alternatif ikan lele ikan
gurami ikan nila ikan patin ikan bawal ikan koan sehingga pem budidaya benih
dapat untung lebih banyak
Semoga bermanfaat
0 komentar:
Posting Komentar